SANANA – Pemda
Kepsul optimis laporan APBD Tahun 2012 yang kini diperiksa Badan Pemeriksa
Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara akan mendapatkan opini yang baik,
minimal ada peningkatan ke opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP), Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP) atau Wajar (W).
Untuk meraih optimis tersebut,
Sekda Kepsul H. Muhammad Djoisangadji, meminta pimpinan SKPD untuk mempercepat
dan menyiapkan laporan penggunaan tahun anggaran 2012. “Saat ini BPK telah ada
di Sanana untuk memeriksa dan mengevaluasi penggunaan anggaran tahun 2012.
Pimpinan SKPD harus bekerja sama mendukung pemeriksaan tersebut, yaitu dengan
menyediakan laporan sesuai permintaan pemeriksa,” kata Sekda.
Imbauan tersebut disampaikan
Sekda dalam pertemuan bersama Tim BPK perwakilan Maluku Utara dan seluruh
pimpinan SKPD se-Kepulauan Sula, juga dihadiri Kepala Inspektorat Kepsul
Syafrin Gailea, Asisten Bidang Kesejahteraan HM. Saleh Marasabessy.
Menurut Kabag Infokom Setda
Kepsul Idham Buamona, kehadiran BPK Perwakilan Malut sebanyak 6 orang tersebut,
direncanakan menyelesaikan tugasnya di Kepsul hingga 29 Maret mendatang.
“Sesuai arahan dari BPK tadi, pemeriksaan yang dilakukan itu masih dalam
katagori pemeriksaan pendahuluan. Masing-masing SKPD menyampaikan laporan
kegiatannya selama tahun 2011,” kata Idham.
Kerjasama yang baik dari seluruh
SKPD, kata Idham, mengutip pernyataan Sekda, akan memberi indikasi peningkaan
opini pemeriksaan dari BPK. Opini audit merupakan bentuk dari pernyataan
tertulis auditor atas laporan keuangan yang diperiksa oleh mereka. Opini audit
bertujuan untuk : meyakinkan auditor bahwa laporan keuangan sudah dibuat dan
disusun berdasarkan standar akuntansi yang berlaku dan bebas dari salah saji
yang bersifat material.(chu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar