Selasa, 01 Maret 2011

Pelaku Trafficking Diduga Melarikan Diri


SANANA, PM—IM alias Ike warga Bitung Tengah yang saat ini berdomsili di Kota Ternate, menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) Polresta Bitung, terkait dengan kasus trafficking (perdagangan manusia) antara Provinsi yakni Sulut dan Malut. Sebab Ike sendiri diduga kuat menjadi pemasok gadis-gadis di bawah umur ke sejumlah cafe di bilangan Kota Sanana.
Sumber informasi dari keluarga korban di Sanana, menyebutkan kalau kedua anggota yang diturunkan dari Mapolresta Bitung itu telah mendatangi temat Kost Ike, namun sampai dilokasi tersebut menurut keterangan rekan-rekan se-kost-nya kalau Ike telah melarikan diri ke Falabusahaya dengan menggunakan kapal laut.”Ike sudah melarikan diri ke Fala, jadi dorang diminta oleh Kasat reskrim Polresta bitung untuk secepatnya melakukan koordinasi dengan pihak berwajib setempat, terutama jajaran Polres Kepsul,”kata Sedek.
Sementara itu, Posko Malut, menemukan informasi di Mapolres Kepsul, mengenai perbuatan Ike. Dimana aksi Ike ini merupakan kali kedua mengajak ABG ke Sanana dari Kota Bitung, dengan alasan memperkerjakan di Toko. Namun, setelah di Sanana, dirinya malah memperkerjakan para ABG itu di kafe sebagai penghibur laki-laki. Karena sebelumnya Ike pernah dilaporkan terkait dengan kasus serupa. Namun, dirinya lolos dari jeratan hukum saat itu.”Kalau nama ike itu juga pernah dilaporkan di Mapolres Kepsul beberapa tahun lalu, namun proses lanjutnya tidak diketahui jelas oleh penyidik terdahulu.”kata salah satu penyidik di Mapolres.
Sedangkan dua korban yang saat ini masih dalam pengawasan pihak Polres Kepsul telah dikembalikan kerumah salah satu keluarganya yang berada di Manggega, Sanana Utara.”Sambil menunggu orang tua korban dari Bitung yang rencananya tanggal 4 bertolak dari Bitung, kita titip dirumah keluarganya terlebih dahulu,”kata Kasat Reskrim Polres Kepsul, AKP Moh Dafi Bastomi, SH, SIK.
Terkait dengan penanganannya, Kasat sendiri mengaku belum mengetahui karena ada dua laporan masing-masing di mapolresta Bitung, Sulut dan Polres Kepsul. Hingga itu, masih dibutuhkan koordinasi terlebih dahulu.”Kita masih harus koordinasi, asalkan kedua korban masing-masing SR (21) dan MN (21) telah diamankan,”jelasnya. (din)

Tidak ada komentar: