SANANA-– Masyarakat Taliabu
mengeluhkan tiang – tiang listrik jenis beton pres yang ditancapkan di
sepanjang jalan-jalan dalam desa Tikong dan Sahu yang saat ini belum
difungsikan sampai saat ini. Bahkan, keluhan warga ini disampaikan kepada
anggota DPRD Kepulauan Sula saat melakukan reses beberapa waktu lalu.
Hal ini disampaikan Mesakh Rette,
SH anggota DPRD Kepsul asal dapil Taliabu, masyarakat taliabu mengeluhkan tiang-tiang
listrik yang terbuat dari beton dan belum dimanfaatkan sampai saat ini. “Mereka
meminta tiang itu dimanfaatkan, karena sudah lama berdiri dan mengganggu
pemandangan,”katanya.
Untuk mengantisipasi hal
tersebut, seharusnya dinas terkait menggunakan pendekatan-pendekatan persuasif
dengan mengkomunikasikan rencana penggunaan tiang tersebut. Apalagi saat ini
mesin bantuan pemda telah diturunkan.” Pemda Kepsul hendaknya bisa memberikan
penjelasan kepada pihak masyarakat,”tuturnya.
Apalagi tiang-tiang penerangan
listrik di Taliabu pada bulan Desember 2009 yang sampai saat ini tak kunjung
realisasi. Tiang itu berdiri tanpa kabel, dan tiang-tiang itu ternyata hanya
berderet di dalam desa, sementara deretan untuk menyambukan ke desa lain telah
menggunakan tiang berasal dari besi.”Moga saja dalam waktu dekat dapat
terrealisasi dan pemda dapat memberikan pencerahan kepada warga agar tidak
bertanya-tanya terus,”tandasnya. (chu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar